Watu Curing Atasi Tekanan Mitra Buana, Melaju ke Final Setelah Drama Penalti

  • Sep 19, 2024
  • Merkawang
  • Pernak-Pernik Desa, Hiburan, Olahraga

Tuban, merkawang-tambakboyo.desa.id | Sore hari ini (18/09/2024), Gelora Karya Bhakti Sumur Boto kembali menggelegar perhelatan semifinal Merkawang Super League (MSL) 2024 dalam rangka peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia. Laga kali ini mempertemukan dua tim tangguh, Watu Curing dan Mitra Buana. Dipimpin oleh wasit Ahmad Badrun, pertandingan ini semakin meriah dengan komentar penuh semangat dari Jajuk Sudirja yang dikenal dengan gaya penyiarannya yang mirip komentator TV terkenal, Rendra Soedjono.

Babak Pertama :

Tepat pukul 16.00 WIB, babak pertama dimulai. Mitra Buana yang mengenakan kostum putih-biru menempati sisi selatan dengan kapten tim Alfian Adiansyah, sedangkan Watu Curing dengan seragam merah maroon setrip putih berada di sisi utara dengan kapten tim Subandri. Watu Curing langsung tampil agresif, dan di menit ke-2, Muhammad Rafinza Eka Zainur Rohman atau Finza mencoba peruntungan dengan tendangan jarak jauh. Namun, bek Mitra Buana yang dikomandoi Samsudin berhasil menghalau ancaman itu.

Mitra Buana segera merespons melalui serangan balik Kholid Asror yang mengirim umpan ke sisi kiri kepada Ja'far Daimus Sholeh. Sayangnya, upaya itu belum menghasilkan gol. Pada menit ke-11, ketegangan memuncak saat Indrajit Saputra dari Watu Curing menciptakan kemelut di depan gawang Mitra Buana, namun kiper Mujianto sigap mengamankan bola dan menyebabkan tendangan pojok.

Serangan demi serangan akhirnya berbuah manis bagi Watu Curing di menit ke-20. Kerjasama apik antara Subandri, Chamim Murrohman, dan Finza berhasil membuka ruang. Finza melepaskan tendangan mendatar yang gagal diantisipasi oleh Mujianto, membuat Watu Curing unggul 1-0. Mitra Buana berusaha membalas dengan serangan cepat dari Kholid Asror, namun kiper Watu Curing, Janardi, mampu menggagalkan percobaan mereka. Skor 1-0 bertahan hingga turun minum.

Babak Kedua :

Memasuki babak kedua, Mitra Buana tampil lebih ofensif untuk mengejar ketertinggalan. Serangan bertubi-tubi mulai diarahkan ke pertahanan Watu Curing, namun solidnya pertahanan yang dipimpin oleh Indrajit Saputra dan kiper Janardi membuat Mitra Buana kesulitan mencetak gol. Samsudin, bek tangguh Mitra Buana, bahkan ikut membantu serangan dengan sering naik turun lapangan, namun semua upaya masih berhasil dihalau.

Momen krusial terjadi di menit ke-21, ketika Kholid Asror berhasil menerobos pertahanan Watu Curing dan dijatuhkan oleh Rudi di dalam kotak penalti. Tanpa ragu, wasit Ahmad Badrun menunjuk titik putih. Kholid yang menjadi eksekutor penalti dengan tenang menempatkan bola ke pojok kanan bawah gawang, mengecoh kiper Janardi dan menyamakan kedudukan menjadi 1-1.

Skor 1-1 bertahan hingga peluit panjang dibunyikan, memaksa pertandingan dilanjutkan ke babak adu penalti untuk menentukan siapa yang berhak melaju ke final.

Babak Adu Penalti :

Dalam babak adu penalti yang menegangkan, Watu Curing tampil lebih tenang dan berhasil unggul 5-4 atas Mitra Buana. Penendang kunci dari Watu Curing seperti Indrajit Saputra, dan Nasrul Afif (Pipo) berhasil menunaikan tugas mereka dengan baik, sementara beberapa penendang Mitra Buana gagal mengeksekusi dengan sempurna.

Berikut adalah daftar penendang penalti :

Mitra Buana :

1. Alfiyan Adiansyah – Goal 

2. Dafiq Afifi – Miss 

3. Kholid Asror – Miss 

4. Dasiran – Goal 

5. Samsudin – Goal 

6. Nyahkidin – Miss 

7. Ja'far Daimus Sholeh – Goal 

8. Muhammad Zainul I'baad – Miss

Watu Curing :

1. Indrajit Saputra – Goal 

2. Rudianto – Goal 

3. Muhammad Rafinza Eka Zainur Rohman (Finza) – Goal 

4. Sugianto – Miss 

5. Subandri – Miss 

6. Suwito – Miss 

7. Kacung Luthfi – Goal 

8. Nashrul Afif – Goal 

Dengan demikian, Watu Curing memenangkan adu penalti dengan skor 5-4 atas Mitra Buana.

Dengan kemenangan 5-4 melalui adu penalti, Watu Curing berhak melangkah ke babak final Merkawang Super League 2024. Mereka akan menghadapi pemenang pertandingan semifinal lainnya antara Bintara Muda melawan Arcela.

Pertandingan hari ini benar-benar menjadi tontonan yang menegangkan dan penuh drama, membuat para penonton di Gelora Karya Bhakti Sumur Boto terpukau.(ar/san)

Info Desa, Mengabarkan untuk Indonesia